Wisata Sejarah Dunia yang Mengesankan

Sibuk memilih tempat wisata yang tepat untuk dikunjungi bersama keluarga memang selalu menyenangkan. Kalau biasanya Anda senang mengunjungi tempat wisata alam, atau tempat permainan, tak ada salahnya kalau sekarang mencoba mengunjungi tempat wisata dengan nuansa berbeda. Ya, wisata sejarah. Tempat wisata sejarah selain menarik untuk dikunjungi, juga dapat menjadi sarana edukasi. Selain itu, wisata sejarah biasanya akan terasa lebih spesial karena masing-masing tempat menyimpan cerita yang berbeda dan istimewa.
Berikut adalah referensi tempat wisata sejarah di dunia yang menarik untuk dikunjungi.

Candi Borobudur, Indonesia
image source: cindikianews.com
Candi Borobudur di Indonesia merupakan sebuah candi Budha tua yang sangat megah. Candi Borobudur dibangun pada abad ke-9 oleh Mahayana Buddhist Monumen. Disana, Anda dapat merasakan kemegahan dan kekuatan kerajaan pada masa lampau. Kebesaran Candi ini dapat dilihat dari patung Buddha yang dimilikinya yang berjumlah 504. Candi Borobudur memiliki kubah utama yang berada di puncak tertinggi dan dikelilingi 72 Buddha patung yang berada dalam lubang stupa. Salah satu keuntungan mengunjungi tempat ini adalah, tempat ini berada dekat dengan candi-candi hindu dan budha lain. Jadi, Anda bisa sekaligus menikmati berbagai wisata candi.

Khara-Khoto di Mongolia
Khara-Khoto dikenal juga dengan sebutan EJI Nai Kota, atau terkadang juga disebut kota Hitam. Kota ini berada di bagian barat Mongolia dalam yang dibangun pada abad pertengahan di Ejin khoshuu Alxa League, Mongolia. Kota legendaries yang dahulu merupakan pusat perdagangan ini dikelilingi oleh Badain Jaran gurun. Legenda sekitar mengatakan bahwa kota itu memiliki pasokan airnya, Sungai Ejin. Kota legendaries ini mulai terkenal melalui tulisan-tulisan Marco Polo, yang menyeebut Khara-Khoto sebagai Etzina.

Teotihuacan,Baskom, Meksiko
Teotihuacan di Meksiko bisa jadi adalah tempat favorit para arkeolog. Tempat ini adalah situs arkeologi besar yang ada di lembah Meksiko, dan dibangun pada abad ke 300 sebelum masehi. Tempat ini terkenal dengan piramidanya yang dibangun pada masa pra-colombus. Selain itu, Anda juga dapat menemukan situs sejarah makam yang disertai lukisan-lukisan indah.

Cappadocia, Turki
Cappadocia adalah bagian dari Taman Nasional Göreme yang menjadi wisata unggulan di Turki. Hal paling menarik dari obyek wisata ini adalah struktur kotanya yang berada di bawah tanah (underground city). Kota bawah tanah ini sangat menakjubkan karena memiliki bangunan sampai dengan tingkat 11 ke bawah. Dengan kemegahannya ini, Cappadocia mampu menjadi tempat tinggal bagi ribuan keluarga dengan kapasitas hingga 50.000 orang. Sejarah pembangunan kota bawah tanah dimulai sejak abad ke-7. Kondisi geografis wilayah Cappadocia yang berupa batu karang lembut memudahkan warga setempat membuat gua-gua besar sebagai tempat berlindung. Karena kota ini berada di dalam bukit batu, maka kota ini juga sering disebut 'cerobong asap peri'. Saking uniknya, kota ini juga masuk dalam daftar Warisan Dunia UNESCO 1985.

Wat Phu, Laos

Wat Phu di Laos adalah tempat wisata sejarah berupa kuil yang indah. Wat Phu merupakan komplek candi Khmer yang terletak di dasar gunung Phu Kao. Kuil ini menyimpan sejarah panjang karena merupakan kuil tertua di Laos. Kuil Hindu ini dibangun sejak 13 abad yang lalu. Arti nama kuil Wat Phu adalah 'sebuah tempat perlindungan di atas bukit'. Mengunjungi tempat ini, Anda akan merasakan aura mistis yang kental karena suasananya yang terletak di antara batuan dan pohon-pohon tinggi. Sejak 2001, kompleks kuil ini telah masuk dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO.

Palmyra, Suriah
Mengunjungi Palmyra di Suriah akan mengantarkan imajinasi Anda pada suasana kota kuno abad pertama. Kota ini berada di daerah oasis, sekitar 215 km di seblah timur laut damaskus. Kota ini pada masa lalu adalah kota yang penting di wilayah Suriah Tengah. Berdasarkan sejarah dan bukti arkeologi yang ditemukan, Palmyra dahulu merupakan kota metropolis perdagangan di bawah kekaisaran Romawi. Kini, Anda dapat menikmati sisa-sisa bangunan kono menumental yang terhampar di wilayah ini. Tapi untuk mencapai tempat ini, Anda harus bersiap untuk menyeberangi gurun dan menaiki unta.

Related Post

Next
Previous